Salah
satu cara menyadarkan kita tentang pentingnya sesuatu adalah dengan
menghilangkan sesuatu itu dari hidup kita. Kita akan menyadari betapa
berharganya sesuatu itu jika kita tidak memiliki sesuatu tersebut. Terlebih jika kita
sebelumnya memiliki sesuatu itu, maka akan terasa kontras sekali perbedaanya.
Yakni ketika kita punya sesuatu itu kita bisa merasakan manfaat, dan kehilangan
manfaat dari sesuatu itu ketika kita tidak lagi memilikinya. Barulah kita
mengerti pentingnya sesuatu itu bagi kita.
Sekedar
mengingat-ingat sejarah. Indonesia merdeka karena perjuangan para pejuang
bangsa. Dan jika kita lebih perjelas lagi, perjuangan kemerdekaan itu berawal
ketika ada seorang mahasiswa Indonesia di Belanda mendengar berita bahwa Jepang
telah menyerah kepada sekutu. Sehingga dengan adanya informasi itu, timbullah
niat untuk memproklamasikan kemerdekaan. Hal ini tentu berbeda ketika mahasiswa
Indonesia di Belanda itu tidak mendengar berita bahwa Jepang telah tunduk
kepada sekutu. Kemungkinan Indonesia masih dijajah sampai sekarang pasti ada.
Dapat kita analogikan Indonesia tidak akan merdeka 17 Agustus 1945 jika tidak
ada seorang mahasiswa Indonesia di Belanda yang mendengar berita. Berita bahwa
Jepang telah kalah.
Berbeda
lagi dengan kisah dari Perancis. Begitu dahsyatnya kekuatan berita sehingga
seorang pembesar perancis, Napoleon Bonaparte berkata” Saya lebih takut kepada seorang
juru tulis, ketimbang 1000 prajurit lengkap dengan senjatanya”. Ada sebab
kenapa Napoleon bisa berkata demikian.
Jika difikirkan, sangat tidak logis jika dibandingkan antara kekuatan 1000
prajurit dengan kekuatan seorang juru tulis. Lalu apakah yang bisa dilakukan
oleh seorang juru tulis sehingga lebih ditakuti?. Tentu saja sesuatu yang
dihasilkan olehnya. Secoret tulisan yang bisa menumbangkan seorang pemimpin
besar kapanpun.
Lalu,
kenapa berita itu penting?. Tentu saja karena dengan diketahuinya isi dari
berita tersebut dapat menimbulkan efek yang luar biasa. Efek yang pasti membuat
segala sesuatu menjadi mungkin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar